5 Investasi Jangka Pendek Terbaik yang Perlu diKetahui
Sumber Gambar : Image by Nattanan Kanchanaprat from Pixabay |
iShabriPedia.us Tujuan berinvestasi yaitu untuk investasi jangka pendek dan jangka panjang. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang jenis investasi jangka pendek terbaik yang dapat kamu lakukan. Investasi jangka pendek merupakan penanaman modal yang berlangsung selama tidak lebih dari 5 tahun.
Jenis Investasi Jangka Pendek
1. Deposito
Bukan hanya berupa tabungan, deposito juga merupakan investasi. Bunga yang diberikan deposito lebih tinggi dari tabungan tapi dapat berubah sewaktu-waktu menyesuaikan suku bunga acuan Bank Indonesia. Kita juga bisa memilih sendiri jangka waktu deposito sesuai kemampuan dan kebutuhan.
2. Reksa Dana
Reksa dana adalah wadah penghimpun dana masyarakat pemodal kecil untuk diinvestasikan dalam bentuk portofolio efek oleh manajer investasi. Portofolio efek ini berupa surat-surat berharga seperti saham, obligasi, surat utang, tanda bukti utang, atau surat berharga komersial yang dimiliki perusahaan.
Investasi ini cocok bagi kamu yang tidak punya waktu untuk menghitung risiko pasar. Ada 4 jenis reksa dana berdasarkan tujuan investasi dan risiko yang didapatkan, yaitu :
a. Reksa Dana Pasar Uang
Reksa dana pasar uang memberikan keuntungan 100% aktiva pada instrumen pasar berjangka pendek yaitu di bawah 1 tahun. Investasi itu dilakukan dengan instrumen yang gampang untuk dicairkan juga dengan menggunakan prinsip umum investasi, yaitu semakin kecil risiko maka semakin kecil pula keuntungan yang didapat.
Jadi, reksa dana pasar uang memiliki risiko paling rendah dibandingkan jenis reksa dana lainnya.
b. Reksa Dana Pendapatan Tetap
Reksa dana pendapatan adalah jenis reksa dana yang 80% investasinya ditempatkan pada surat utang (obligasi). Investasi ini cocok untuk kamu yang memiliki tujuan investasi antara 1 – 3 tahun.
Baca juga: Apa Itu Rupiah Equity Fund?
Reksa dana ini tingkat risikonya lebih besar jika dibandingkan dengan reksa dana pasar uang, tetapi memiliki tingkat pengembalian yang stabil.
c. Reksa Dana Campuran
Reksa dana pendapatan adalah jenis reksa dana yang 79% investasinya ditempatkan pada instrumen saham, obligasi, dan deposito. Reksa dana ini cocok untuk kamu yang memiliki tujuan investasi antara 3 – 5 tahun. Risiko reksa dana campuran lebih tinggi dibandingkan dengan reksa dana pendapatan tetap.
d. Reksa Dana Saham
Reksa dana saham adalah jenis reksa dana jangka panjang minimal tahun dan memiliki risiko paling tinggi dibandingkan dengan jenis reksa dana yang lainnya.
3. Obligasi Negara Ritel (ORI)
Obligasi Negara Ritel (ORI) merupakan investasi jangka pendek berupa surat utang yang dikeluarkan pemerintah. Instrumen investasi ini memiliki tingkat risiko sangat rendah karena pemerintah sendirilah yang menjaminnya.
Baca juga: Bagaimana Sistem Pengelolaan Keuangan Syariah Itu?
Jumlah minimal investasi ini cukup besar yaitu Rp 3 juta dengan tenor 3 tahun. Meski begitu investor bisa memilih untuk menjualnya ke pasar sekunder dan mendapatkan capital gain atau memegangnya sampai jatuh tempo (hold to maturity).
4. Saving Bond Ritel (SBR)
Saving Bond Ritel (SBR) merupakan produk investasi berupa surat utang yang dikeluarkan pemerintah dan uang yang terkumpul dari instrumen investasi ini juga digunakan untuk keperluan pemerintahan.
Baca juga: Tanya Veronika Asisten Virtual; Virtual Assistant Telkomsel
Investasi jangka pendek ini sangat cocok untuk investor pemula dikarenakan keamanannya dijamin pemerintah. SBR biasanya memiliki tenor 2 tahun dengan modal investasi mulai Rp 100.000 dan bunga 6,3% per tahun.
5. Peer to Peer Lending
Instrumen investasi ini menjanjikan bunga yang cukup besar dengan tenor pendek dengan return hingga 20% per tahun. Per to peer lending termasuk investasi berisiko tinggi sehingga kamu perlu melakukan riset mendalam sebelum terjun ke dalamnya.
Demikianlah tadi jenis investasi jangka pendek terbaik. Pastikan kamu memilih investasi yang sesuai dengan tujuan dan profil keuanganmu agar bisa mendapat keuntungan yang maksimal.
Post a Comment for "5 Investasi Jangka Pendek Terbaik yang Perlu diKetahui"